Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Umum

Tambang Ilegal di Sulawesi Tengah, KNPI: Pemuda Harus Jadi Garda Terdepan

61
×

Tambang Ilegal di Sulawesi Tengah, KNPI: Pemuda Harus Jadi Garda Terdepan

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

PALU – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) menyoroti persoalan tambang ilegal di daerah tersebut. Menurut Ketua KNPI Provinsi Sulteng, Miranti Widya R. Ponulele, pemuda harus menjadi garda terdepan dalam mengawal praktik pertambangan yang berkelanjutan.

“Tambang ilegal bukan hanya merugikan negara dari segi ekonomi, tetapi juga merusak lingkungan dan masa depan generasi mendatang,” kata Miranti dalam Talk Show Publik yang digelar KNPI Provinsi Sulteng di Palu, Rabu (26/2/25).

Example 300x600

Acara yang dihadiri oleh puluhan pemuda dari berbagai organisasi kepemudaan, dan praktisi lingkungan ini membahas berbagai isu strategis, termasuk maraknya aktivitas tambang ilegal yang merusak lingkungan dan mengancam keberlanjutan sumber daya alam di Sulteng.

Menurut Miranti, pemuda memiliki peran krusial dalam mengawal praktik pertambangan yang berkelanjutan. “Pemuda harus menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi masa depan pertambangan dan lingkungan di Sulteng,” katanya.

KNPI Provinsi Sulteng juga mengingatkan pentingnya penegakan hukum terhadap aktivitas tambang ilegal. Berdasarkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara, kegiatan pertambangan tanpa izin dapat dikenakan sanksi pidana dan denda yang berat. Pasal 158 UU tersebut menyatakan bahwa setiap orang yang melakukan penambangan tanpa izin dapat dipidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan denda paling banyak Rp100 miliar.

Selain itu, UU ini juga mengatur bahwa pelaku tambang ilegal wajib memulihkan lingkungan yang rusak akibat aktivitasnya. Hal ini sejalan dengan upaya KNPI Provinsi Sulteng untuk mendorong pertambangan berkelanjutan yang memprioritaskan kelestarian lingkungan.
Kolaborasi untuk masa depan pertambangan berkelanjutan.

Talk show ini juga menghadirkan sejumlah narasumber kompeten, aktivis lingkungan, anggota DPRD Provinsi Sulteng dan praktisi pertambangan berkelanjutan. Mereka sepakat bahwa kolaborasi antara pemerintah, pemuda, dan masyarakat sipil sangat penting untuk menciptakan tata kelola pertambangan yang transparan dan berwawasan lingkungan.

Selain membahas tantangan tambang ilegal, acara ini juga mengangkat pentingnya inovasi teknologi dan pemanfaatan energi terbarukan dalam industri pertambangan. Pemuda didorong untuk terlibat aktif dalam pengembangan solusi-solusi kreatif yang mendukung transisi menuju industri hijau.

Komitmen KNPI Provinsi Sulteng, untuk terus menggelar kegiatan serupa sebagai bentuk kontribusi nyata pemuda dalam pembangunan berkelanjutan. Melalui edukasi dan kolaborasi, diharapkan pemuda Sulteng dapat menjadi agen perubahan yang membawa dampak positif bagi masa depan pertambangan dan lingkungan di daerah ini.

“Kami mendorong semua pihak, terutama pemuda, untuk memahami regulasi pertambangan dan turut serta dalam mengawasi praktik-praktik ilegal yang merugikan negara dan lingkungan. Dan memberi peringatan terhadap pemerintah daerah untuk segera mengatasi berbagai macam konflik yang lahir dari aktifitas tambang ilegal,” pungkas Miranti Widya R. Ponulele.

Example 300250
Example 120x600